Salah satu kemenangan paling gemilang peperangan yang dipimpin Khalid Bin Walid adalah Perang Yamruk. Perang dengan bangsa Romawi yang diperintahkan oleh Khalifah Abu Bakar Al-Shiddiq. Kemenangan terjadi ketika Beliau wafat. Kekhalifahan digantikan oleh Sayyidina Umar Bin Khattab.
Dari segi jumlah, pasukan muslim hanya 39.000 (ada yang menyebut 40.000) orang. Sementara pasukan Romawi 240.000 orang. Allah menetapkan kemenangan bagi kaum muslim. Gugur syahid 3.000 pasukan muslim, sedangkan dari pihak musuh 120.000 orang.
Heraklius, Kaisar Romawi, merasa terheran-heran dengan kekalahan pasukannya dalam perang Yamruk. Ketika sisa pasukannya datang menghadap, Heraklius berkata, “Ceritakanlah kepadaku kaum yang mengalahkan kalian itu, bukankah mereka manusia biasa seperti kalian?”
Mereka menjawab, “Benar.”
“Apakah jumlah mereka lebih banyak ataukah kalian yang lebih banyak?”
“Di setiap lapis, jumlah kami jauh lebih banyak dari mereka.”
“Lalu mengapa kalian kalah?”
Salah seorang pemimpin yang tersisa itu berkata, “Kami kalah karena mereka adalah kaum yang selalu shalat di malam hari dan berpuasa di siang hari; mereka menepati janji, serta menyuruh kepada kebaikan dan mencegah kemungkaran; mereka saling menolong dan saling berbagi di antara mereka. Sebaliknya, kami adalah sekumpulan orang yang suka minum arak, berzina, melakukan segala yang diharamkan, mengkhianati janji, saling memurkai, menzalimi, dan menyuruh kepada keburukan serta mencegah manusia dari segala yang diridhai Allah. Kami juga selalu membuat kerusakan di muka bumi.”
Heraklius berkata, “Engkau benar.”
* * *
Renungkanlah!